Sekolah bukan hanya institusi pendidikan yang semata-mata mengajarkan hal akademik. Selain peran tersebut, sekolah juga memiliki peran edukasi dalam bidang kesehatan. Salah satunya melalui Usaha Kesehatan Sekolah (UKS).
Pada awal tahun ajaran baru ini, UKS SD Negeri 1 Tempursari bekerja sama dengan UPT Puskesmas Sidoharjo yang mengadakan kegiatan penjaringan kesehatan. Sasaran kegiatan tersebut adalah peserta didik baru yaitu kelas 1 yang melibatkan 27 siswa. Kegiatan penjaringan ini sedianya dilakukan pada hari Kamis, 28 Juli 2022. Namun karena berbenturan dengan agenda sekolah maka kegiatan tersebut akhirnya dilaksanakan pada hari Senin, 1 Agustus 2022.
“Penjaringan kesehatan ini penting untuk dilakukan. Dengan adanya kegiatan ini, sekolah mampu mengetahui data kesehatan peserta didik baru. Karena kegiatan ini langsung dilakukan oleh ahlinya, yaitu dari tenaga kesehatan Puskesmas Sidoharjo. Tentunya, dengan data ini pula, sekolah mampu menentukan program UKS yang sesuai dengan siswa, selain itu data tersebut juga akan berguna bagi Puskesmas Sidoharjo,” terang Irwanto.
Dalam pelaksanaannya, kegiatan penjaringan dilaksanakan di ruang kelas 1. Di dalam ruang tersebut, petugas dari Puskesmas Sidoharjo dibantu oleh guru kelas 1. Kegiatan penjaringan kesehatan tersebut dengan lancar. Namun, ada beberapa siswa yang belum dapat diketahui data kesehatannya karena sedang tidak mengikuti kegiatan pembelajaran.
“Alhamdulillah, kegiatan hari ini berjalan lancar. Secara garis besar, hasil pemeriksaan menunjukkan hasil yang bagus. Namun demikian, ada beberapa anak yang perlu melakukan konsultasi lanjutan. Nantinya, sekolah bisa menyampaikan kepada orang tua di saat penjemputan atau dengan cara lainnya. Agar bisa segera dilakukan konsultasi dengan pihak Puskesmas dan mendapatkan tindakan yang tepat,” urai petugas penjaringan kesehatan.