Program Sekolah Penggerak (PSP) merupakan program yang diluncurkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. PSP tersebut memiliki tujuan untuk mewujudkan Visi Pendidikan Indonesia dalam mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila.
Untuk menjadi bagian PSP, setiap sekolah harus mengikuti tahap seleksi yang ketat dan dinilai oleh tim yang independen. Seleksi dimulai dari tahap seleksi I yang berfokus pada persiapan persiapan, hingga tahap seleksi II berupa tes simulasi mengajar dan wawancara. Semua tes tersebut harus dilalui oleh calon kepala sekolah penggerak.
Saat ini, PSP telah mencapai tahap 3. Salah satu sasaran PSP tahap 3 tersebut adalah Kabupaten Wonogiri. Ratusan sekolah telah mendaftar program ini, namun pada akhirnya hanya 48 sekolah di Kabupaten Wonogiri yang ditetapkan sebagai sekolah penggerak oleh Kemendikburistek. Rianciannya 13 TK, 22 SD, 11 SMP, dan 2 SMA.
Berdasarkan Keputusan Dirjen PAUD, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah Nomor 7883/C/HK.03.01/2022, telah disampaikan daftar nama sekolah yang lolos Sekolah Penggerak. Salah satu sekolah yang lolos adalah SD Negeri 1 Tempursari.
“Alhamdulillah, berkat doa dan dukungan seluruh elemen terkait, sekolah kami (SD Negeri 1 Tempursari) ditetapkan sebagai salah satu Sekolah Penggerak oleh Kemendikburistek. Tentunya, ini bukan akhir melainkan sebuah awal bagi sekolah kami untuk ikut bertransformasi, menjadi sekolah yang lebih baik, dan memberikan layanan yang terbaik bagi peserta didik. Insyaallah, semua elemen yang terkait dengan SD Negeri 1 Tempursari siap untuk menjalankan amanat ini,” terang Irwanto.
Satu pemikiran pada “Alhamdulillah, SD Negeri 1 Tempursari Lolos Sekolah Penggerak”